peran media sosial

 

Memaksimalkan Peran Media Sosial Dalam Pemasaran

 

Eforia media sosial di jagat maya telah merubah pandangan masyarakat terhadap fungsi utama media sosial itu sendiri. Media sosial seperti Facebook, Twitter, dan sejenisnya sejatinya adalah media untuk menjalin komunikasi pertemanan. Melihat pengguna medsos yang kian meningkat, maka fungsi utama medsos pun turut berubah. Saat ini Media sosial menjadi sarana alternatif untuk memasarkan berbagai produk.

Peran Sosial Media Dalam Pemasaran

Lalu bagaimana memaksimalkan peran media sosial tersebut untuk memasarkan produk? Berikut rangkuman tipsnya:

1.Peran media sosial sebagai sarana untuk mencari potential buyer
Media sosial sesungguhnya dijadikan sebagai sarana untuk mencari orang lain yang dijadikan teman, atau menemukan teman yang sudah lost contact. Seiring dengan perjalanan waktu, akhirnya media sosial bertransformasi menjadi suatu media yang digunakan untuk kepentingan bisnis.

Dengan semakin banyaknya produk baru yang bermunculan dipasar, maka pesaing produk Anda pun juga meningkat. Karena itu penggunaan medsos sebagai sarana marketing adalah langkah jitu yang memungkinkan untuk menemukan potential buyer.

Seperti Facebook yang memberikan kesan profesional namun santai telah berhasil mencuri perhatian banyak orang untuk menggunakannya sebagai sarana pertemanan sekaligus berbisnis. Dengan semakin banyaknya pengguna yang memanfaatkan jejaring sosial maka akan menciptakan peluang mendapatkan potential buyer.

Menentukan target berdasarkan area, umur, gender, pekerjaan, dan lain-lain akan membantu Anda untuk membidik pasar yang tepat. Media sosial telah membuka pintu bagi pengusaha untuk menemukan pasar yang tepat sebagai target penjualan produknya.

2.Melakukan penjualan dengan fleksibel
Kini pengguna internet dan media sosial sudah semakin pintar. Karena itu hindari gaya pemasaran yang frontal. Memasarkan produk secara online memiliki etika tersendiri dalam berkomunikasi sehingga konsumen akan melihat bisnis Anda sebagai usaha yang profesional. Strategi marketing yang bersifat komunikatif akan lebih mudah menarik pembeli dibandingkan promosi masal tanpa target market yang terarah.

3.Fast respond
Saat Anda menyebarkan informasi produk Anda di medsos, tentu ada beberapa orang yang akan menanggapi atau menanyakan informasi produk Anda. Anda harus dapat memberikan respon yang cepat pada potential buyer. Sigap dalam memberikan respon atau menjawab pertanyaan produk akan mempengaruhi kesan orang terhadap Anda selaku produsen.

Memberikan layanan yang maksimal agar calon pembeli tertarik dengan produk Anda merupakan strategi usaha yang harus Anda terapkan . Frekwensi pembelian yang kontinyu menjadikan pembeli tersebut sebagai konsumen setia Anda.

4.Menyediakan solusi bagi konsumen
Jika ternyata Anda tidak memiliki produk yang dicari calon konsumen, jangan mengecewakannya. Anda harus bisa bertindak sebagai ‘konsultan’ yang memberikan jalan keluar agar orang tersebut mendapatkan barang yang dicarinya, meskipun tidak dari Anda. Memang ini bukan cara yang biasa dan tidak memberikan keuntungan bagi usaha Anda. Tapi sesungguhnya justru mendatangkan keuntungan tersendiri bagi Anda. Mengapa? Karena orang yang terbantu karena bisa mendapatkan produk yang dicarinya, meskipun tidak membeli dari Anda akan menilai Anda sebagai seseorang yang memilkiki image positif. Di lain kesempatan orang yang sudah Anda bantu akan kembali pada Anda dan sebagai tanda terima kasih akan memberikan kepercayaanya untuk mendapatkan produk yang Anda sediakan.

5.Berbagi pengetahuan dengan konsumen
Menanyakan informasi produk secara detil adalah hal yang wajar dilakukan konsumen dalam proses berbelanja, baik secara offline maupun online. Biasanya mereka banyak mengajukan pertanyaan mengenai detil barang yang dicarinya. Hal ini dikarenakan kurangnya informasi yang mereka dapatkan terkait manfaat atau spesifikasi produk tersebut. Sebagai owner, maka Anda harus bisa memberikan penjelasan secara baik dan dapat dimengerti. Sehingga konsumen akan merasa sangat terbantu dan mendapatkan pengetahuan baru. Inilah yang akan menjadi nilai lebih dari produk Anda.

Selamat mencoba…