kosakata akuntansi

Dalam mempelajari ilmu akuntansi, Anda dituntut untuk hafal dan mengerti berbagai kumpulan kosakata akuntansi yang jumlahnya bisa ratusan.

Terlebih lagi, terkadang dalam mempelajari akuntansi, Anda juga akan mempelajari buku referensi dalam Bahasa Inggris yang pastinya akan muncul beberapa istilah yang asing terdengar.

Untuk memperkaya wawasan Anda dalam akuntansi, Anda perlu memiliki kamus akuntansi.

Sehingga ketika Anda mendengar istilah akuntansi dalam Bahasa Inggris, maka Anda tahu apa itu maksudnya.

Pentingnya Menguasai Istilah Akuntansi

Daftar Isi

Di era global saat ini penguasaan bahasa asing menjadi mutlak dibutuhkan bagi siapa pun, baik yang sudah bekerja atau masih mencari pekerjaan.

Begitu juga dengan posisi yang terkait dengan bidang akuntansi, di mana tidak menutup kemungkinan menemui beberapa istilah atau kosakata akuntansi dalam bahasa Inggris.

Oleh karena itu, dalam tujuan untuk memperkaya pengetahuan Anda di bidang akuntansi, mau tidak mau Anda harus melahap buku-buku pedoman akuntansi, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.

Dengan menguasai istilah akuntansi dalam bahasa asing, maka ketika Anda menggunakan tool atau software akuntansi berbahasa Inggris, Anda tidak akan kebingungan.

Itu hanya sebagian kecil dari pentingnya menguasai istilah akuntansi.

Ketika nanti Anda menjadi seorang akuntan di sebuah perusahaan atau sebagai pemiliki bisnis, maka Anda bisa menjelaskan istilah ini dengan bahasa yang lebih mudah dimengerti oleh bawahan Anda.

Kamus Istilah atau Kosakata dalam Akuntansi secara Ringkas

Berikut adalah beberapa kosakata terkait dengan akuntansi dalam bahasa Inggris beserta artinya:

Account: Akun

Akun adalah catatan formal tentang jenis transaksi tertentu yang disimpan dalam sebuah buku besar. Akun mencakup data tanggal, sumber pencatatan, dan nilai uang.

Account balance: Saldo akun

Jumlah uang yang terdapat dalam repositori keuangan seperti tabungan dan giro

Accounting: Akuntansi

Teori yang meliputi tanggung jawab, konvensi, dan aktivitas audit yang dipraktikkan.

Additional investment: Investasi tambahan

Jumlah keseluruhan investasi yang dilakukan untuk memberikan kontribusi investasi tersebut pada peminjam.

Administration: Administrasi

Merupakan bagian dari manajemen yang mencakup operasional dalam organisasi. Administrasi dibuat untuk mengkoordinasi kegiatan perusahaan, pendelegasian wewenang, metode organisasi intern dan sebagainya.

Auditing: Akuntansi pemeriksaan

Proses memeriksa dokumen dan surat berharga, menguji kebenaran suatu catatan, melakukan wawancara untuk mendapatkan keterangan.

Semua hal di atas dilakukan demi mendapatkan kesimpulan soal kelayakan dan kesepadanan.

Book keeping: Pembukuan

Merupakan proses pencatatan transaksi seperti penjualan, pembelian, pendapatan, dan pengeluaran pada catatan akuntansi.

Budgeting: Akuntansi anggaran

Anggaran belanja yang disiapkan untuk memenuhi daftar rencana biaya dan pendapatan.

Building: Bangunan

Bangunan yang dimiliki perusahaan yang dibuat dengan tujuan menjalankan operasional perusahaan.

Capital: Modal

Merujuk pada kekayaan finansial yang digunakan saat membangun bisnis atau menjaga kelangsungan bisnis.

Cash flow: Arus kas

Penelusuran terhadap berbagai pos individual pendapatan dan pengeluaran dalam pembukuan sejak pertama kali dilakukan pencatatan.

Classifying: Pengelompokan

Kegiatan mengkotak-kotakkan atau mengelompokan transaksi keuangan perusahaan dalam buku besar pembantu.

Copyrigt: Hak cipta

Aktiva tidak berwujud yang bisa menguntungkan perusahaan karena memiliki nilai tinggi.

Credit: Kredit

Kesanggupan seseorang atau badan untuk melakukan pinjaman dengan cara menyepakati suatu perjanjian dalam periode yang telah ditentukan.

Credit term: Syarat pembayaran

Adalah termin pembayaran yang diberikan pada seseorang atau badan usaha yang melakukan pembayaran secara kredit.

Current Asset: Aktiva lancar

Kas yang tidak dibatasi penggunaannya. Aktiva lancar diartikan juga sebagai harta yang disimpan agar di kemudian hari bisa dikonversikan menjadi kas dalam periode.

Biasanya periode tersebut dalam kurun waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun.

Aktiva lancar dikelompokkan ke dalam lima subdivisi yaitu kas, investasi jangka pendek, piutang, sediaan barang, dan biaya dibayar di muka.

Debtor: Debitur

Seseorang yang berutang, orang ini memiliki kewajiban untuk membayar kembali utangnya pada kreditur.

Debtors account: Kartu piutang

Buku besar pembantu yang mencakup informasi dan data mengenai mutasi piutang perusahaan pelanggan mereka.

Depreciation: Biaya Penyusutan

Adalah harga yang dibebankan pada operasional perusahaan dalam periode akuntansi tertentu. Biaya penyusutan dalam satu tahun adalah dasar penyusutan dikali persentase penyusutan dikurangi penyisihan untuk penyusutan.

Equities: Hak atas kekayaan

Hak pemilik atas aktiva perusahaan, yang merupakan selisih dari aktiva dengan kewajiban perusahaan.

Expenditure: Pengeluaran masa berjalan

Pengeluaran biaya operasional atau penambahan harta tetap dalam jangka waktu tertentu.

Expense: Beban

Pengeluaran berupa kas, harta lain, saham, jasa, pembuatan utang untuk memenuhi keperluan baik berupa barang maupun jasa.

Beban adalah objek dari pengeluaran, seperti tenaga langsung.

Goods available for sale: Barang siap jual

Merupakan barang yang sudah melalui tahapan perhitungan harga pokok barang dan jumlah persediaannya juga sudah disesuaikan dengan permintaan pasar.

Besarnya jumlah barang ini dihitung dalam kurun periode satu tahun.

Gross profit: Laba kotor

Adalah analisis kuantitatif soal perkiraan sebab terjadinya perusahaan dalam unsur bruto selama satu tahun. Caranya adalah dengan melakukan perbandingan bruto dengan tahun lalu.

Income statement: Laporan laba rugi

Ikhtisar laba rugi yang menunjukkan dengan jelas biaya dan tidak menggunakan tahapan menentukan laba bersih.

Income or Revenue: Pendapatan

Jumlah uang yang dihasilkan perusahaan baik bisnis maupun jasa setelah menjual produk mereka ke konsumen.

Interest rate: Suku bunga

Biaya yang dibebankan pemberi pinjaman pada peminjam. Suku bunga ditetapkan berdasarkan jumlah uang yang dipinjam dengan tempo pengembalian yang telah disepakati sebelumnya.

Invoice: Faktur atau bukti pembelian maupun penjualan

Dokumen invoice berisi data penting seperti daftar barang, harga, identitas barang, dan hal lain yang terkait dengan pembayaran yang dikeluarkan oleh penjual.

Land: Tanah

Aktiva tetap yang berstatus siap pakai atau bisa direnovasi terlebih dahulu sebelum akhirnya dimanfaatkan untuk operasional perusahaan.

Ledger: Buku besar

Merupakan pencatatan akuntansi berisi kompilasi transaksi keuangan termasuk buku pembantu. Buku besar adalah tahap awal dari dibuatnya laporan neraca dan laporan laba rugi.

Liabilties: Kewajiban

Utang berupa uang atau hal lain yang wajib dilunasi tepat pada tenggat waktu yang telah ditentukan.

Manufacturing: Pabrik

Industri yang memiliki mesin besar, peralatan, dan alat pendukung lainnya untuk membuat produk secara massal. Mesin ini mampu mengolah bahan baku menjadi barang jadi yang siap dijual ke konsumen.

Marketable securities: Surat berharga

Adalah surat kewajiban dan ekuitas yang nantinya bisa dijual ke pasar saham dalam waktu kurang dari 12 bulan.

Maturity: Jatuh tempo

Brigham (2010) menyebut maturity sebagai waktu di mana pemegang obligasi akan mendapatkan pembayaran kembali dari nilai pokok obligasi yang ia miliki.

Merchandise: Barang dagangan

Barang yang dijual secara grosir dan diproduksi dengan kuantitas banyak. Barang ini juga bisa dijual eceran ke konsumen.

Net income: Laba bersih

Pendapatan yang dikurangi harga pokok penjualan, pengeluaran, pajak, dan bunga. Pendapatan bersih merupakan uang yang didapatkan setelah modal digelontorkan kembali.

Prepaid insurance: Asuransi bayar di muka

Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan secara penuh, namun perusahaan belum menerima bayaran sepenuhnya.

Property: Kekayaan

Semua nilai aset baik berbentuk keuangan maupun non-keuangan dikurangi kewajiban pajak.

Purchase: Pembelian

Proses perolehan barang atau jasa menggunakan imbalan berupa uang.

Purhcase invoice: Bukti pembelian

Dokumen tertulis yang berisikan informasi yang berkaitan dengan penyerahan barang pembelian kepada pihak penjual. Dokumen ini dibuat setelah pesanan sudah terkonfirmasi atau transaksi sudah selesai.

Dokumen ini berisikan tanggal jatuh tempo, detail barang, pihak penjual dan pembeli, tanggal transaksi, dan total uang.

Recording: Pencatatan

Proses mengumpulkan data secara teratur tentang peredaran dan penghasilan bruto agar jumlah pajak yang belum dibayar bisa diketahui.

Rent expense: Beban sewa

Tanggungan perusahaan setelah akad menyewa properti seperti gedung atau ruko.

Report form: Laporan

Hasil pekerjaan, pengamatan, penelitian yang telah dilakukan.

Sales: Penjualan

Aktivitas menjual produk berupa barang atau jasa yang menyasar konsumen sesuai dengan target pasar mereka.

Sales invoice: Bukti penjualan

Dokumen resmi yang digunakan oleh penjual untuk memberitahukan detail transaksi kepada pelanggannya.

Dokumen ini berisikan informasi mengenai tanggal jatuh tempo, jumlah produk, pihak penjual, pihak pembeli dan juga nilai transaksi.

Source of document: Bukti dokumen

Kumpulan dokumen asli yang berisi rincian transaksi bisnis.

Dokumen ini berisikan detail informasi transaksi, seperti nama pihak yang melakukan transaksi, besarnya nilai transaksi, tanggal transaksi, dan keterangan tambahan dalam transaksi.

Stock: Saham

Instrumen dalam pasar keuangan. Merupakan bukti tanda bahwa seseorang menyertakan modal pada badan usaha atau perusahaan.

Summarizing: Pengikhtisaran

Sajian informasi yang dikelompokkan dalam bentuk laporan.

Supplies: Perlengkapan

Properti atau barang yang dimiliki perusahaan namun akan habis setelah dipakai berulang kali.

Tax expense: Beban pajak

Jumlah penghasilan terutang atas penghasilan kena pajak dalam satu periode perhitungan.

Trademark: Merek dagang

Hak Kekayaan Intelektual mencakup desain, logo, tanda, ekspresi yang sengaja dibuat sebagai identitas produk.

Transaction: Transaksi

Persetujuan jual beli antara konsumen dan produsen di mana penjual akan mendapatkan uang sementara pembeli akan mendapatkan barang atau jasa.

Kesimpulan

Dengan adanya kamus istilah akuntansi secara singkat dan padat ini diharapkan Anda tak perlu mengalami kebingungan jika nanti bertemu dengan istilah akuntansi dalam bahasa asing.

Kamus akuntansi ini akan membantu Anda dalam menemukan persamaan istilah akuntansi versi Indonesia-nya.

Istilah-istilah yang telah disampaikan di atas hanya sebagian dari istilah akuntansi di luar sana. Istilah di atas merupakan istilah yang paling umum ditemui ketika Anda mempelajari akuntansi atau sedang membuat laporan keuangan.