Tujuan bekerja masing-masing orang bisa berbeda-beda. Memang bekerja adalah kegiatan yang dilakukan oleh orang di usia produktif.
Orang yang bekerja pada dasarnya menjual skill maupun tenaga mereka pada perusahaan, kemudian mereka akan mendapat upah sebagai gantinya.
Bekerja dan memiliki pekerjaan adalah impian banyak orang.
Ada orang yang ingin bekerja demi melanjutkan pendidikan, membiayai sekolah saudara, hingga menjadi tulang punggung keluarga.
Ada juga orang yang ingin bekerja karena murni mengejar passion, atau melakukan hal yang disukai dengan skill yang dimiliki.
Namun, ada juga orang yang bekerja hanya untuk bekerja, atau bingung dengan tujuannya bekerja.
Agar hal itu tidak terjadi karena bisa mempengaruhi kinerja di kantor, simak 5 tujuan kerja berikut ini.
5 Tujuan Bekerja yang Umum Diketahui
Daftar Isi
Setiap orang memiliki tujuan kerja yang berbeda-beda, lantas apa tujuanmu?
1. Mendapatkan Pemasukan
Mayoritas orang bekerja untuk mendapatkan uang agar bisa melanjutkan hidup.
Bagi mereka yang menjadi tulang punggung keluarga, entah itu seorang ayah, ibu tunggal, atau bahkan kakak dengan adik yang banyak, maka pekerjaan ibarat nyawanya.
Pasalnya, ketika mereka bekerja dan menghasilkan uang, para tulang punggung itu berhasil menyelamatkan kehidupan anggota keluarganya.
Penghasilan yang didapatkan dari kegiatan bekerja digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, terutama makan.
Jadi, bekerja demi mendapatkan uang agar bisa terus melanjutkan hidup merupakan mayoritas tujuan orang bekerja.
2. Membentuk Identitas Diri
Saat seseorang mulai bekerja, ia akan menyandang titel baru bukan hanya dari kantor tetapi juga dari masyarakat.
Sebelum akhirnya bisa terjun ke dunia kerja, orang-orang berjuang menjadi yang terbaik saat masih duduk di bangku sekolah.
Berusaha hingga bisa masuk ke kampus ternama, dan akhirnya lulus dengan gelar yang akan membawanya ke dunia kerja.
Jika orang itu sekolah kedokteran, ketika lulus kemudian bekerja, bukan hanya pasien yang akan memanggil dia sebagai dokter melainkan para tetangga pun akan memanggilnya sebagai dokter.
Identitas diri akan terbentuk ketika seseorang sudah bekerja atau berprofesi. Ketika masih kuliah, identitas mereka sama-sama sebagai mahasiswa.
Tetapi, ketika lulus, identitas para mahasiswa berubah sesuai dengan pekerjaan yang ditekuni.
Ada yang menjadi Guru, ada yang menjadi Dokter, atau ada yang menjadi Pejabat.
3. Pengalaman
Pengalaman bekerja adalah sesuatu yang cukup penting untuk dimiliki bagi sebagian besar orang.
Memiliki pengalaman bekerja akan membuktikan bahwa seseorang pernah mengalami bagaimana pahit manis dunia kerja.
Orang yang sudah memiliki pengalaman bekerja akan dianggap memiliki kemampuan hingga etika bekerja, terutama kedisiplinan dan tanggung jawab.
Mereka yang baru lulus sekolah atau disebut sebagai fresh graduate biasanya mencari-cari pengalaman kerja bahkan sejak duduk di bangku sekolah.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan pengalaman di dunia kerja, kemudian menjadi catatan pencapaian dalam CV.
Memiliki pengalaman bekerja biasanya akan membantu seseorang mendapatkan pekerjaan lain yang lebih baik dan lebih mudah di masa depan.
4. Relasi
Tujuan lain dari bekerja yang juga banyak diincar adalah mendapatkan relasi.
Saat bekerja, seseorang akan bertemu dengan banyak pekerja lain dengan latar belakang berbeda-beda.
Relasi bisa dijalin dari mana saja baik antar sesama karyawan di kantor, atau dengan konsumen, klien, dan lain-lain.
Sebagian orang menganggap memiliki relasi yang baik dengan cukup banyak orang merupakan sebuah investasi.
Sebab, di masa yang akan datang, mungkin saja para relasi ini akan mendatangkan rezeki atau menjadi penolong di saat Anda mengalami kesulitan.
5. Passion
Setiap orang pasti ingin memiliki pekerjaan impian tertentu.
Bekerja di bidang yang disukai dan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki adalah tujuan kerja untuk memenuhi passion.
Tak banyak orang bisa bekerja sesuai dengan cita-cita mereka, namun karena kebutuhan finansial orang-orang terpaksa bekerja demi mendapatkan uang walau tidak sesuai dengan apa yang mereka inginkan.
Tapi dalam beberapa kasus, ada juga orang yang memilih berhenti bekerja di perusahaan sebelumnya, demi mengejar passion.