Trik Presentasi Agar Sukses Menggaet Investor
Ketika anda berbisnis, baik saat memulai atau menjalankan, tentunya Anda memerlukan modal agar usaha yang Anda jalankan bisa berputar. Beberapa cara untuk mendapatkan modal biasanya adalah melakukan pinjaman, menggunakan simpanan pribadi dan menggaet investor. Cara pertama dan kedua biasanya banyak dilakukan oleh pengusaha. Namun ada beberapa perusahaan yang menggunakan cara menggaet investor untuk mendapatkan modal usaha. Investor menjadi solusi lain untuk membiayai usaha yang akan berjalan. Namun untuk mendapatkan modal dari investor dengan cara kerjasama dalam bentuk investasi memerlukan kepiawaian tersendiri. Memang tidak mudah menggaet investor terutama yang belum dikenal untuk menaruh uangnya pada bisnis yang Anda jalankan karena kepercayaan menjadi faktor utama.
Meskipun dalam business plan usaha Anda tergolong prospektif, para calon investor tetap akan melakukan beberapa kajian sebelum menginvestasikan dananya. Mereka akan menganalisa keuntungan yang bisa mereka dapatkan berdasarkan konsep bagi hasil yang ditawarkan. Semakin besar nilai modal yang akan diinvestasikan, maka akan semakin besar pertimbangan dalam negosiasi kerjasama. Semua orang dapat menjadi investor bagi bisnis Anda, tetapi sedikit yang mau berspekulasi dengan nominal yang dibutuhkan. Kesulitan menggaet investor yang mau menginvestasikan uangnya bisa diminimalisir dengan membuat proposal kerjasama bisnis interaktif secara online.
Setelah Anda mendapatkan kandidat investor maka langkah selanjutkan adalah melakukan paparan secara detail tarkait ide usaha anda. Inti dari pemaparan tentang usaha anda adalah konsep bisnis dan keuangan dengan baik serta menguntungkan kedua belah pihak. Presentasi yang baik tidak membutuhkan komunikasi yang berbelit-belit. Rencana bisnis saat ini dan jangka panjang mengenai peningkatan kualitas produk dan penjualan, serta strategi dalam menghadapi para pesaing harus dijelaskan secara menarik. Keuntungan finansial juga menjadi topik penting sehingga perlu perhitungan yang matang.
Anda harus mengumpulkan semua bahan tersebut sebagai dasar untuk membuat suatu pemaparan dalam bentuk tertulis dan lisan kepada calon investor. Persiapkan berbagai materi alternatif untuk mengantisipasi pertanyaan-pertanyaan dari mereka agar anda bisa menjawab semua itu secara cerdas dan bijaksana.