BLOG - usaha modal minim, siapa takut

Usaha Dengan Modal Minim, Siapa Takut?

 

Memutuskan untuk membuka usaha dengan modal kecil yang dapat menghasilkan keuntungan besar memang bukan hal yang mudah. Bisnis apapun jenis dan skalanya pasti membutuhkan modal. Masalah modal inilah yang seringkali menyiutkan nyali banyak orang saat akan memulai bisnis.

Memiliki modal memang menjadi salah satu syarat yang harus dimiliki saat mengawali usaha. Dan sebagian besar orang menganggap bahwa modal selalu identik dengan uang. Dalam kenyataannya, modal tidak selalu dalam bentuk uang. Skill khusus, jaringan yang luas, pengalaman, serta keberanian mengambil resiko juga merupakan modal.

Banyak diantara kita yang tidak menyadari besarnya potensi yang ada dalam diri masing-masing. Potensi tersebut jika digali dan diasah dapat digunakan sebagai modal dalam mengawali usaha. Berikut ini beberapa jurus membuka usaha dengan modal terbatas:

1. Mengembangkan mindset kewirausahaan
Dengan memutuskan untuk memulai usaha, maka Anda akan menghadapi masa transisi dari yang sebelumnya karyawan, menjadi pemilik usaha. Maka, Anda harus mempersiapkan mental Anda untuk menghadapi berbagai tantangan yang akan Anda temui. Menjalankan bisnis, meskipun masih dalam skala kecil tetap harus dilakukan dengan tanggung jawab besar dan kerja keras untuk mencapai keberhasilan.

2. Menuangkan ide bisnis ke dalam business plan
Bagi Anda yang baru menapaki dunia usaha, seringkali menemui kebingungan hendak memulai dari mana. Ketika Anda sudah memiliki ide bisnis yang akan dijalankan, langkah selanjutnya adalah menuangkannya ke dalam bentuk business plan. Business plan ini akan banyak membantu Anda dalam hal menganalisa kelemahan dan kekurangan produk atau jasa Anda serta langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mengembangkannya.

3. Mencari rekan yang memiliki satu visi
Memiliki mitra yang satu visi dan sejalan memang bukan hal yang mudah. Dibutuhkan ketelitian dan kehati-hatian dalam memilih rekan bisnis. Untuk itu Anda harus memastikan bahwa calon rekan Anda memiliki visi  yang sama dengan Anda. Calon rekan Anda nantinya harus memiliki pemahaman yang baik dan menyeluruh terkait dengan rencana usaha Anda untuk menjaga kelangsungan hidup usaha Anda.

4. Memulai usaha dengan paruh waktu
Sebelum Anda memutuskan untuk sepenuhnya pindah kwadran menjadi pengusaha, maka ada baiknya Anda merencanakan segala sesuatunya dengan cermat. Keragu-raguan untuk meninggalkan zona nyaman dan melepaskan status sebagai karyawan memang bukan hal yang mudah. Untuk itu Anda dapat mulai merintis usaha Anda setahap demi setahap yang dapat Anda lakukan disela-sela waktu kerja Anda. Semakin dini Anda merintisnya, maka Anda akan dapat membuat perencanaan yang semakin matang untuk mempersiapkan diri menjadi full time entrepreneur.

5. Berani melakukan hal baru
Memiliki keberanian untuk mencoba hal baru yang tidak dilakukan pengusaha lain, akan membuat Anda memiliki bisnis yang unik dan berbeda. Terlebih jika produk atau jasa Anda didukung dengan strategi pemasaran yang jitu.

Minimnya modal bukanlah halangan yang dapat menyurutkan langkah Anda untuk memiliki usaha. Yang terpenting adalah mempersiapkan mental Anda sebaik mungkin sehingga bisnis Anda dapat terus berkembang.