Kantor Bagi Bisnis Start Up, Beli atau Sewa?
Hari-hari awal Anda menjalankan bisnis start up pastilah penuh semangat yang menggebu-gebu. Dorongan kuat untuk berkarya dan seakan-akan sukses sudah terlihat di depan mata. Namun Anda harus tetap berhati-hati dan mengendalikan semangat Anda agar tidak salah langkah. Tetap memikirkan dengan matang segala tindakan yang akan diambil akan sangat mempengaruhi kestabilan bisnis start up Anda. Seperti misalnya dorongan ingin memiliki kantor. Bolehkan seorang pebisnis yang baru start up memiliki kantor? Tentu saja boleh. Anda butuh tempat untuk fokus menjalankan bisnis Anda.
Dalam menjalankan bisnis start up, Anda perlu mengalokasikan modal yang Anda miliki untuk beberapa hal. Perdalamlah bagaimana Anda harus mengalokasikan modal awal seperti untuk perlengkapan, produksi, marketing, aset, dan lain-lainnya yang dapat Anda sesuaikan dengan jenis atau kebutuhan bisnis start up Anda. Ada baiknya bila Anda mengalokasikan modal Anda lebih banyak untuk biaya produksi dan marketing terlebih dahulu. Kedua alokasi tersebut sangat penting mengingat di awal menjalankan bisnis pastilah harus membangun citra terlebih dahulu. Dan pastinya akan menghadapi jatuh bangun dalam membangun bisnis. Anda perlu strategi dan simpanan modal untuk bertahan agar tetap dapat berproduksi. Setelah bisnis start up Anda mulai stabil dan dikenal oleh konsumen, barulah Anda dapat mulai memikirkan untuk memiliki aset, seperti membeli kantor.
Jadi, bila modal Anda terbatas ketika menjalankan bisnis start up Anda maka memilih untuk menyewa kantor terlebih dahulu akan lebih aman bagi keberlangsungan bisnis Anda. Namun bila Anda memiliki modal dan investor yang besar, membeli kantor mungkin dapat menjadi pilihan Anda setelah mempertimbangkannya dengan matang. Bisa jadi membeli kantor lebih menguntungkan bagi bisnis Anda dibandingkan menyewa kantor. Misalkan biasanya penyewa gedung sering menaikan harga sewa dengan berbagai alasan dan dapat membuat Anda terpaksa harus berpindah-pindah kantor. Hal ini juga dapat memperburuk citra perusahaan Anda serta menyulitkan konsumen. Bila hal ini terjadi, mungkin pilihan membeli kantor menjadi lebih tepat. Anda dapat mulai memikirkan bagaimana mendapatkan investor untuk bisnis Anda agar keputusan Anda untuk membeli atau menyewa kantor tidak mengganggu proses produksi bisnis Anda.