BLOG - Profit Usaha Penting Tapi Pertumbuhan Usaha Lebih Penting Lagi

Profit Usaha Penting Tapi Pertumbuhan Usaha Lebih Penting Lagi

 

 

Semakin bertambah ilmu Anda tentang dunia bisnis, pastilah Anda tidak ingin usaha Anda begitu-begitu saja bukan?. Bila usaha Anda terus stagnan tanpa adanya pertumbuhan usaha maka bisa jadi Anda sedang terjebak di zona nyaman yaitu zona dimana Anda tidak berani lagi mengambil resiko yang lebih besar untuk melakukan pertumbuhan usaha. Pengusaha mana yang tidak ingin usahanya berkembang? Pertumbuhan usaha merupakan hal yang diidamkan oleh para pengusaha, dan tentunya pertumbuhan usaha yang membuahkan profit. Namun apakah benar “Profit penting tapi pertumbuhan usaha lebih penting lagi”?

Profit dan pertumbuhan usaha adalah  indikator untuk mengetahui apakah sebuah usaha Anda dapat dikatakan sehat. Meskipun sekilas kedua indikator ini terlihat sejalan namun ternyata bisa jadi saling bertolak belakang. Mengapa bisa terjadi demikian? Cobalah berhenti sejenak dari rutinitas operasional Anda. Mari kita mulai evaluasi. Perhatikanlah apakah omset usaha Anda naik (pertumbuhan naik) tetapi keuntungan semakin mengecil atau sebaliknya? Apakah modal yang Anda keluarkan semakin besar namun stagnan tidak berputar kembali menjadi balik modal atau profit? Apakah jumlah pelanggan naik tetapi keuntungan tidak menunjukkan kenaikan yang signifikan? Apakah biaya operasional bisnis Anda membengkak? Lalu apakah ada yang harus diefisiensikan? Jika jawabannya ternyata pertumbuhan usaha Anda tidak sejalan dengan profit yang didapatkan, maka Anda harus segera melakukan evaluasi kembali dan mengambil langkah taktis.

Ada usaha-usaha yang memang sulit untuk melakukan pertumbuhan, untuk mencapai BEP saja membutuhkan waktu yang lama. Tapi ada pula yang sudah berpuas diri dengan usahanya sehinga tidak ingin mengambil resiko tambahan. Jadi sebenarnya profit dan pertumbuhan usaha tidak lebih penting satu sama lain. Keduanya sama pentingnya bergantung pada kondisi perusahaan masing-masing. Yang jelas pertumbuhan sulit didapat tanpa adanya profit. Sedangkan profit juga akan sulit meningkat bila pertumbuhan tidak berlangsung. Profit bisa menjadi salah satu indikator untuk mengukur pertumbuhan. Tapi tidak juga membuat Anda berdiam diri dalam usaha melakukan pertumbuhan dengan hanya berpatok pada profit.

Banyak cara yang bisa Anda gunakan untuk mendefinisikan pertumbuhan untuk usaha Anda sendiri.  Jadikan pertumbuhan usaha itu menjadi sebuah mind-set ketimbang sebuah fixed-goal, terlepas dari bagaimana kita membuat ukuran dan durasi pencapaiannya. Lingkup pertumbuhan usaha dapat lebih dari sekedar profitabilitas, melainkan juga meliputi penambahan kompetensi, wawasan dan mentalitas dari seluruh personel yang ada.   Anda juga dapat membuat ukuran sendiri bagi pertumbuhan usaha Anda dengan pertimbangan kondisi serta tantangan yang Anda hadapi. Misalkan berdasarkan komparasi dengan usaha kompetitor, atau mengukur presentase dalam kurun waktu tertentu, atau berbagai inovasi maupun efisiensi dalam menjalankan usaha Anda, atau mungkin patokan lainnya. Tidak harus dengan ukuran penambahan profit bukan?

Mengapa pertumbuhan itu penting? Karena orang-orang yang beruntung adalah yang hari ini lebih baik daripada hari kemarin. Bagitu pula dalam dunia bisnis, jatuh bangun adalah sebuah keniscayaan dan akan menjadi hal yang sangat berharga. Pengalaman hadir untuk membuat kita terus belajar untuk menjadi lebih baik.