eisenhower matrix

Lebih Produktif dengan Eisenhower Matrix

 

Bekerja secara produktif dengan memanfaatkan segala waktu yang ada menjadi keinginan setiap pengusaha. Bekerja produktif berarti memaksimalkan potensi untuk mencapai target dan pencapaian yang telah ditetapkan. Namun yang menjadi permasalahan adalah banyak pekerjaan yang harus diselesaikan padahal waktu yang ada sangat terbatas dan sedikit. Banyak orang yang bahkan cenderung menyerah dan menjadi malas ketika melihat banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan. Sebenarnya ada metode efektif yang dapat membuat anda dapat bekerja lebih produktif. Metode tersebut dikenal dengan Eisenhower Matrix.

Eisenhower Matrix adalah metode kerja produktif yang dicetuskan oleh mantan Presiden Amerika Serikat Eisenhower. Dwight David Eisenhower adalah presiden Amerika Serikat yang ke-34. Sebelum menjadi presiden pada tahun 1953-1961, Eisenhower adalah seorang jendral bintang 5 pasukan militer Amerika Serikat. Beberapa program unggulan yang membuatnya menjadi Presiden Amerika yang sukses diantaranya adalah program penjelajahan angkasa oleh NASA, pembangunan jalan tol penghubung negara-negara bagian dan penggunaan energi alternatif untuk kedamaian. Namun dari segala kesuksesan karir yang ia miliki dan program yang dijalankan tentunya tidak terjadi secara begitu saja. Eisenhower dikenal sebagai jendral yang sangat disiplin dan sangat menjunjung tinggi integritas dan produktifitas kerja. Selama hidupnya, Eisenhower memiliki prinsip-prinsip yang membuat hidupnya jadi lebih tertata dan lebih produktif. Cara hidup presiden Eisenhower ini dituangkan ke dalam suatu metode pengelolaan kegiatan. Di akhir jabatannya pada tahun 1960, ia pun membuka rahasia produktifitas kerjanya yang sangat tinggi yaitu suatu metrik kuadran prioritas pekerjaan yang dikenal dengan Eisenhower Matrix.

Eisenhower Matrix adalah suatu bagan kuadran pembagian prioritas pekerjaan sesuai dengan waktu dan pentingnya pekerjaan tersebut. Eisenhower Matrix juga dianggap dapat membuat pengambilan sebuah keputusan akan suatu tugas dan pekerjaan menjadi lebih mudah. Dengan menggunakan matriks keputusan di bawah ini, Anda dapat memisahkan tugas dan pekerjaan anda berdasarkan 4 kemungkinan:

  1. Penting dan mendesak (Pekerjaan yang harus anda selesaikan sesegera mungkin);
  2. Penting tapi tidak mendesak (Pekerjaan yang harus diselesaikan namun tidak sesegera mungkin);
  3. Mendesak tapi tidak penting (pekerjaan yang dapat anda delegasikan kepada rekan kerja);
  4. Tidak penting dan tidak mendesak (pekerjaan yang dapat anda eliminasi dan tinggalkan).

Eisenhower Matrix ini tidak hanya dapat dipakai oleh para pengusaha tetapi juga karyawan. Sehingga jika metriks ini dapat anda terapkan di perusahaan anda dan membuat kerja seluruh karyawan menjadi lebih produktif. Tidak hanya itu, metriks ini pun bisa anda terapkan di berbagai aspek kehidupan anda. Sehingga akan sangat berguna sekali. Berikut adalah penggambaran Eisenhower Matrix.

Jika melihat Eisenhower Matrix di atas, sepertinya mudah untuk dibuat. Namun sebagian besar orang yang baru memulainya akan kesulitan memilah antara mana yang penting dan mana yang mendesak. Untuk hal tersebut Eisenhower memberikan sedikit tips untuk mereka yang mulai menggunakan metriksnya. Menurut Eisenhower, pekerjaan yang mendesak adalah pekerjaan yang anda rasakan perlu segera dilakukan seperti membalas email, mengangkat telpon dan lain-lain. Sedangkan pekerjaan penting adalah pekerjaan yang berkontribusi pada misi jangka panjang, value perusahaan dan tujuan perusahaan. Eisenhower sendiri pun mengatakan bahwa sesuatu yang penting jarang mendesak dan sesuatu yang mendesak jarang menjadi penting.

Sering kali kita menggunakan makna produktivitas, manajemen waktu, dan optimasi sebagai alasan untuk menghindari pertanyaan yang sangat sulit: “Apakah saya benar-benar harus melakukan hal ini?” Dengan menggunakan Eisenhower Matrix ini akan jauh lebih mudah untuk tetap sibuk dan mengatakan kepada diri sendiri bahwa Anda hanya perlu sedikit lebih efisien atau “bekerja sedikit sampai malam” daripada menanggung rasa sakit menghilangkan tugas yang Anda merasa nyaman dengan melakukan, tapi itu bukan penggunaan tertinggi dan terbaik dari waktu Anda.