Kiat Sukses Membangun Bisnis Start Up
Membangun bisnis start up membutuhkan usaha ekstra dalam menguatkan pondasi awal sebelum akhirnya dapat stabil. Pengertian bisnis start up ini pada Wikipedia diartikan sebagai perusahaan yang belum lama beroperasi, yang sebagian besarnya merupakan perusahaan atau usaha yang baru didirikan, berada dalam fase pengembangan dan penelitian untuk menemukan pasar yang tepat. Bisnis start up lebih dikenal identik sebagai usaha rintisan yang berhubungan dengan teknologi informasi.
Terkadang para pebisnis pemula mengalami kebingungan membangun bisnis start up ini ketika melihat para kompetitor yang sudah mapan. Tidak jarang yang akhirnya stagnan. Anda dapat memperhatikan hal-hal penting mendasar dibawah ini sebagai pertimbangan dalam membangun bisnis start up.
1. Ide bisnis yang unik atau inovasi
Dalam membangun bisnis start up, memiliki ide bisnis yang unik menjadi mutlak harus Anda miliki agar dapat bertahan dalam persaingan dengan kompetitor sejenis. Keunikan ide bisnis Anda menjadi pembeda. Inovasi tidak selalu harus pada produknya, Anda dapat membuat perbedaan inovasinya pada pelayanan misalnya. Akan lebih kuat bila ide bisnis Anda berhubungan dengan hobi Anda karena bisnis tak mengenal jam kerja, bisa saja 24 jam full day. Bila sesuai dengan hal yang Anda sukai, maka Anda akan lebih enjoy dan totalitas dalam menjalaninya. Ide kreatif pun lebih mudah keluar pada hal-hal yang disukai. Jangan lupa untuk memperhatikan peluang atau tren pasar agar bisnis Anda lebih cepat dan mudah diterima konsumen.
2. Teknologi milik sendiri
Usahakanlah Anda tidak bergantung pada teknologi dari mitra Anda. Jika mitra Anda jatuh, bisnis start up Anda juga rentan akan jatuh. Oleh karena itu memiliki teknologi sendiri menjadi penguat pondasi bisnis start up Anda.
3. Tim yang solid
Tidak diragukan lagi bahwa keberadaan tim yang solid dalam membangun sebuah bisnis sangat mempengaruhi keberhasilan bisnis tersebut, terlebih lagi untuk membangun bisnis start up. Selektiflah dalam memilih karyawan atau orang yang akan menjadi tim Anda. Bangunlah komunikasi dan kerjasama tim yang baik. Fungsi adanya tim adalah saling mengisi kekurangan dan saling memperkuat kelebihan masing-masing. Anda juga dapat memperkuat ide bisnis start up berawal dari kekuatan tim yang Anda miliki
4. Jaringan
Anda perlu menyusun stategi dalam memperkuat jaringan Anda. Perbanyak bertemu dengan orang-orang yang sudah berpengalaman dan bergabung dalam komunitas bisnis untuk dapat saling berbagi dan menguatkan. Membangun jaringan tidak hanya sampai batas bisnis start up Anda stabil, tapi sepanjang Anda menjalankan bisnis tersebut maka Anda harus terus memperluas jaringan bisnis Anda. Hal tersebut penting karena sama artinya Anda sedang mempertahankan kredibilitas bisnis Anda. Kredibilitas yang baik akan mempermudah Anda nendapatkan investor juga konsumen. Bertahannya bisnis Anda juga dipengaruhi oleh jaringan yang Anda miliki.
5. Mental baja
Bisnis apapun yang Anda jalani pasti akan ada hambatannya. Jatuh bangun menjadi hal wajar bagi pebisnis. Namun pebisnis yang sukses adalah yang memiliki mental baja, jatuhnya tidak menjadi penghambat baginya untuk bangkit kembali.