Ini Cara Membuat Laporan Keuangan Yang Tepat

Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang berada di kawasan asia tenggara. Di negara ini memiliki banyak sekali pengusaha mulai dari skala kecil hingga skala besar. Mulai dari perorangan hingga berbentuk korporasi.

Hal ini yang mempengaruhi laju ekonomi negara setiap hari, bulan dan tahunnya. Seorang pengusaha harus cermat dalam menjalankan bisnisnya. Dalam berbisnis, tidak lupa seorang pengusaha juga harus menyiapkan laporan keuangan yang ternyata hal penting ini adalah sebuah dasar dalam perahu bisnisnya. Mengapa tidak? Laporan keuangan bisa membawa perahu bisnis anda menyambangi samudera dan bisa pula membawa kepada kondisi dimana perahu anda akan terbalik dan tenggelam. Pengusaha mana yang tega membawa perahu bisnisnya terbalik dan tenggelam? Tentu tidak ada.

Perahu bisnis inilah yang menuntun pengusaha menemukan jalur dan jejak perjalanan bisnisnya. Perahu ini yang dianggap menjadi sebuah patokan atau standar dalam bisnisnya. Kita bisa sebut perahu ini adalah laporan keuangan. Apa hubungannya perahu ini dengan laporan keuangan? Disinilah jawabannya.

Perahu adalah sandaran atau tempat bergantungnya seorang pengusaha ditengah lautan bisnisnya. Bagaimana tidak, jika salah satu elemen perahunya tidak tepat, akan terjadi kebocoran dimana-mana. Apakah aman dan nyaman berjalan dalam perahu yang bocor? Tentu tidak. Sama halnya dengan laporan keuangan yang memang dijadikan acuan atau sandaran para pengusaha untuk melaju dalam bisnisnya. Bagaimana jika elemen laporan keuangan tidak tepat atau justru salah dalam merakit atau menyusun laporan keuangan? Apa yang akan terjadi? Akan banyak kerugian dan kesalahan yang mengakibatkan bisnis akan mengalami kemunduran dalam sisi kinerja.

Nah yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana kita bisa merakit perahu yang tepat agar terus bertahan lama dalam lautan bisnis? Jadi saat diaplikasikan dalam dunia bisnis adalah bagaimana kita bisa menyusun laporan keuangan yang tepat agar bisnis terus berjalan dalam banyaknya kompetitor bisnis saat ini yang sama-sama melaju dalam lautan yang sama?

Laporan keuangan disusun sedemikian rupa agar mampu mewakili nilai kinerja sebuah perusahaan. Bagaimana caranya menilai sebuah perusahaan atau berapa value sebuah perusahaan yang berjalan? Apakah sama nilai dari perusahaan yang baru dirintis dengan perusahaan yang sudah berjalan lama? Tentu berbeda.

Saat ini, pengusaha harus memikirkan “bagaimana menyediakan laporan keuangan setiap bulannya yang benar dan tepat? Apakah dengan membuat laporan uang masuk dan keluar semuanya selesai sampai situ saja?” Tentu tidak. Pengusaha harus berfikir efektif dan efisien dalam mengembangkan bisnisnya. Pilihannya adalah apakah pengusaha harus terus menerus membuat catatan uang masuk dan keluar tanpa tahu berapa banyak keuntungan dan kerugian yang dialami perusahaan? Atau apakah pengusaha mencari cara bagaimana membuat laporan keuangan yang secara ekonomi mampu menghasilkan nilai keuntungan atau kerugian pada perusahaan?

Jika Anda seorang pengusaha, mana yang menjadi pilihan terbaik menurut anda? Penulis akan memilih membuat laporan keuangan yang sudah jelas akan menghasilkan keuntungan atau kerugian perusahaan.

Cara membuat laporan keuangan yang tepat itu sangat mudah.

  1. Pastikan data keuangan tercatat rapih dan relevan

  2. Siapkan lembaran untuk membuat laporan keuangan

  3. Hitung dan kalkulasikan sesuai dengan perhitungan yang sudah ditetapkan oleh PSAK

  4. Buatlah laporan neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas

  5. Saat membuat neraca, hitunglah semua harta lancar dan harta tetap perusahaan, serta hitung keseluruhan hutang dan modal perusahaan.

  6. Saat membuat laba rugi, hitunglah semua pendapatan dan biaya yang harus dikeluarkan perusahaan selama periode waktu tertentu

  7. Saat membuat laporan perubahan modal, hitunglah modal awal bisnis dan tambah dengan hasil dari laporan laba rugi.

  8. Saat membuat laporan arus kas, hitunglah dan kategorikan kegiatan yang berdasarkan aktivitas atau operasional.

  9. Pastikan nilai laporan keuangan tadi bisa dipertanggungjawabkan.

Cara diatas adalah cara manual yang sebenarnya masih dilakukan banyak pengusaha yang belum memanfaatkan teknologi. Padahal teknologi yang saat ini ada, bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha untuk menyelesaikan permasalahan dalam membuat laporan keuangan.

Saat ini banyak sekali aplikasi pembuat laporan keuangan yang dibuat untuk mempermudah pengusaha dalam menghasilkan laporan keuangan.

Software akuntansi adalah aplikasi yang dibuat dan diciptakan sesuai dengan aturan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang bisa dipercaya oleh pengusaha untuk menghasilkan laporan keuangan. Dengan bantuan software akuntansi anda bisa membuat laporan keuangan yang tepat. Anda tidak perlu membuat software tersebut, anda hanya perlu mencari. membeli bahkan menyewanya untuk diterapkan pada bisnis anda. Pada umumnya pengusaha yang cermat akan memanfaatkan teknologi ini agar tetap efisien dan efektif menjalani bisnisnya.

Karena dengan software akuntansi semua alur siklus pencatatan akuntansi sudah terangkum dan terprogram dengan nyata. Anda tidak perlu lagi mencatat jurnal secara manual, menghitung jurnal dan membuat buku besar atau kartu stok. Tidak perlu lagi menghitung untuk membuat neraca lajur, karena software akuntansi sudah menyediakan semua langkah-langkah itu kedalam program yang bisa digunakan kapan saja.

Seperti Zahir Accounting yang sudah menciptakan software akuntansi yang sudah berkembang sejak 20 tahun lalu. Software akuntansi Zahir ini sudah digunakan oleh lebih dari 60.000 user yang sudah terbukti memudahkan pekerjaannya. Dengan banyaknya lokasi business partner diberbagi tempat di Indonesia bahkan sekarang sudah membuka cabang baru di Malaysia dan Australia membuat penulis yakin bahwa software Zahir Accounting ini adalah software terbaik di Indonesia. Jadi bagaimana membuat laporan keuangan dengan tepat? Jawabannya adalah gunakan software akuntansi, Zahir Accounting misalnya.

Oleh : Erlyn Yunita – PT Zahir Internasional