Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) memiliki peran penting dalam menjalankan organisasi atau perusahaan. Mereka yang bekerja di departemen Sumber Daya Manusia (SDM) akan merencanakan, mengarahkan, hingga mengoordinasikan fungsi administrasi di perusahaan tersebut.
Manajer SDM harus menyediakan sumber daya manusia bagi perusahaan yang tentu cocok dengan kualifikasi dan standar perusahaan.
Mereka menyeleksi calon karyawan dari CV, melakukan tes dan wawancara, hingga akhirnya menerima calon-calon sebagai karyawan baru di perusahaan.
Manajer SDM juga melakukan pengawasan terhadap tata tertib, peraturan, layanan kepegawaian seperti pengupahan, training, dan benefit lainnya.
7 Fungsi Departemen SDM
Daftar Isi
Berikut beberapa fungsi dari departemen Sumber Daya Manusia, antara lain:
1. Employment
Departemen SDM menjalankan fungsi ini melalui tiga jenis pekerjaan yaitu merencanakan, penarikan, dan menyeleksi.
Manajer SDM bertanggung jawab atas segala kebutuhan karyawan dari perusahaan. Kebutuhan SDM sendiri muncul berdasarkan permintaan divisi lain yang membutuhkan.
Manajer SDM harus mencari spesifikasi karyawan yang sesuai dengan apa yang diinginkan oleh divisi bersangkutan.
2. Evaluasi Kinerja
Evaluasi kinerja dilakukan oleh para manajer divisi lain, tapi evaluasi secara keseluruhan tetap dilakukan oleh departemen SDM dengan menciptakan bentuk penilaian kerja yang efektif.
Departemen SDM juga harus memberikan pelatihan pada para manajer divisi lain tentang bagaimana cara membuat standar kinerja yang akurat.
3. Koordinasi
Manajer divisi lain dan departemen SDM harus memiliki koordinasi yang baik. Hal ini dibutuhkan agar karyawan mendapatkan hak sesuai dengan skill yang mereka jual. Hal ini juga mencakup standar kenaikan gaji.
Selain itu, koordinasi ini juga akan mempengaruhi berjalan lancar-nya pembayaran upah, bonus, insentif, hingga benefit lainnya.
Departemen SDM harus memastikan bahwa upah yang diberikan pada karyawan sesuai dengan skill dan bersifat kompetitif.
4. Pelatihan dan Pengembangan
Departemen SDM membantu para manajer divisi menjadi sosok yang bisa melatih dan memberikan nasihat yang benar pada pada bawahan.
Hal ini bisa direalisasikan dalam bentuk membuat program pelatihan pengembangan bagi karyawan baru maupun karyawan yang sudah bergabung sejak lama.
5. Hubungan Karyawan
Departemen SDM akan membantu para manajer divisi lain terkait pengurusan masalah persetujuan dengan serikat pekerja.
Departemen SDM harus bisa mencegah adanya praktik yang tidak sehat di perusahaan seperti mogok kerja atau demonstrasi.
6. Kesehatan dan Keselamatan
Perusahaan wajib memberikan kenyamanan pada karyawan dengan menjamin kesehatan dan keselamatan mereka di tempat kerja.
Departemen SDM bisa memberikan edukasi tentang keselamatan kerja, memperbaiki kondisi apapun yang berpotensi membahayakan karyawan, hingga melaporkan jika ada kecelakaan kerja.
7. Personal Research
Departemen SDM melakukan analisa pada masalah karyawan dan membuat perusahaan membuat perubahan jika hal itu dirasa perlu.
Departemen SDM bisa memulai melakukan analisis dari absensi karyawan, kedisiplinan karyawan, hingga minimnya tanggung jawab karyawan pada tugas-tugas mereka.
