Tips Menaikkan Harga Tanpa Takut Ditinggalkan Konsumen
Menaikkan harga produk atau jasa seringkali menimbulkan dilema tersendiri bagi pelaku usaha. Di satu sisi ada faktor-faktor yang menyebabkan harga barang harus dinaikkan, misal akibat kenaikan harga bahan bakar. Namun di satu sisi, mereka juga merasa khawatir jika kenaikan harga tersebut akan mengakibatkan turunnya daya beli konsumen. Tidak bisa dipungkiri jika sebagian besar konsumen menjadikan harga sebagai pertimbangan utama dalam membeli produk, baru kemudian mutu.
Lalu apa yang dilakukan jika memang harus menaikkan harga ? Memaksakan menjual suatu produk dengan harga lama, sementara banyak faktor yang mendorong kenaikan harga jual , pasti akan mempengaruhi kondisi keuangan usaha Anda. Minimnya profit yang didapat, sementara biaya operasional yang tinggi akan membuat usaha Anda terseok-seok.
Tips Menaikkan Harga
Berikut adalah beberapa tips bagi Anda dalam menaikkan harga tanpa takut ditinggalkan konsumen.
1. Sosialisasi kepada konsumen
Konsumen berhak mengetahui rencana kenaikan harga yang akan Anda terapkan. Jangan sampai Anda mendadak menerapkan harga baru tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya. Ini akan menyebabkan konsumen kecewa, terlebih mereka yang sudah menjadi pelanggan setia Anda. Informasikan rencana kenaikan harga kepada konsumen jauh-jauh hari sebelumnya agar konsumen memahami keputusan Anda menaikkan harga. Manfaatkan teknologi online terkini dalam menyampaikan informasi tersebut, seperti melalui e-mail, broadcast BBM, WA, atau akun medsos. Selain itu Anda juga bisa membuat pemberitahuan yang diletakkan di tempat usaha dimana konsumen dapat melihatnya secara langsung.
2. Terbuka pada konsumen
Setelah konsumen menerima informasi kenaikan harga, mereka pasti menanyakan pada Anda alasan kenaikan tersebut. Berilah penjelasan yang terbuka dan jujur, misalnya Anda menaikkan harga disebabkan karena naiknya harga bahan bakar, biaya kirim dan lainnya, sehingga mereka dapat memahami kondisi yang Anda hadapi. Bersikap terbuka seperti ini akan menjadikan konsumen percaya kepada Anda dan terus loyal.
3. Memberikan bonus
Seringkali terjadi saat konsumen mengetahui adanya kenaikan harga pada produk yang Anda jual, mereka batal membeli. Untuk mencegah kaburnya konsumen, Anda bisa menyiasatinya dengan memberikan bonus atau hadiah.Dengan demikian konsumen akan berfikir, meskipun ada sedikit kenaikan harga, namun mereka mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Konsumen akan merasa senang saat mendapatkan bonus atau hadiah, dimana mereka merasa diperhatikan. Efek psikologis ini akan membawa dampak yang besar bagi penilaian pelanggan terhadap usaha Anda.
4.Bundling
Tips selanjutnya yang bisa Anda coba adalah menerapkan strategi bundling, dimana Anda menawarkan produk dengan paket tertentu, misalnya pembelian 3 box teh celup akan mendapatkan 1 toples. Penawaran tersebut akan memberikan kesan pada konsumen bahwa kenaikan harga yang diterapkan tidaklah besar. Terlebih lagi mereka mendapatkan 3 produk dengan satu harga dengan harga yang lebih murah.
5. Upgrade mutu dan layanan
Membuat kemasan produk yang menarik, memperbaiki layout toko offline, meningkatkan mutu layanan menjadi lebih ramah, responsif dam care adalah langkah terakhir yang bisa dilakukan pada saat Anda memutuskan untuk menaikkan harga. Meng-upgrade mutu produk dan layanan menjadi lebih baik akan menciptakan kesan pada konsumen bahwa mereka tidak sia-sia membayar lebih karena apa yang mereka dapatkan sepadan dengan harga yang sudah dikeluarkan.