Daftar Isi
5 Cara Agar Bisnis Lebih Menyenangkan
Ketika kita mendengar kata ‘bisnis’apa yang ada dalam benak kita? . Kebanyakan dari kita akan membayangka suatu bentuk usaha, baik produk maupun jasa yang akan memberikan keuntungan bagi pemilliknya. Dimana, jika bisnis itu sudah lama berjalan, pastilah melalui jalan yang terjal, berliku, dibangun dengan susah payah dan kerja keras. Namun jika bisnis itu baru saja berjalan, atau masih dalam perencanaan menunggu dieksekusi, pastilah berlipat-lipat kerja keras yang harus dilakukan. Belum lagi jika harus menghadapi tuntutan konsumen yang tinggi, ketatnya persaingan dengan kompetitor, mencari supplier yang dapat memenuhi persediaan barang, dan banyak hal lainnya.Untuk itulah seorang pengusaha dituntut memiliki etos kerja yang baik, disiplin dalam manajemen waktu, ulet, tahan banting, dan pantang menyerah
Tapi apakah kita menyadari bahwa menjalankan bisnis itu tidak sekedar mengejar omzet dan profit. Tidak semata-mata untuk mencukupi kehidupan sehari-hari dan menggaji karyawan.
Apakah pernah terlintas dalam pikiran kita kalau menjalankan bisnis itu bisa jadi hal menyenangkan? Masa sih..? masa pontang-panting, menghadapi tekanan sana-sini, itu hal yang menyenangkan?.
Menjalankan bisnis dengan fun dan menikmati lingkungan kerja kita tidaklah tergantung pada kondisi ekonomi dan berbagai isu negatif yang dapat mempengaruhi mood kita. Tapi tergantung pada bagaimana kita bisa menghadapi realita bisnis yang diluar kendali kita. Daripada sibuk saling menyalahkan karena profit atau omzet yang menurun, lebih baik bangkit dan menyusun strategi baru.
Mari kita menggeser mind set kita dari yang sebelumnya hanya melihat hal-hal yang negatif menjadi hal yang positif. Mereview kesuksesan bisnis yang pernah dicapai, lingkungan kerja yang menstimulasi kita menjadi lebih kreatif, keluarga, teman dekat dan orang-orang disekitar kita yang selalu memberi dukungan adalah hal-hal positif yang menjadi penyemangat kita. Memang tidak ada kesuksesan yang dicapai tanpa kerja keras.
Lalu bagaimana caranya kita menikmati bisnis yang kita jalankan? Tidak ada salahnya jika sesekali kita menunjukkan sisi humoris kita, meluangkan waktu 15 menit untuk berbincang atau menceritakan joke segar pada rekan atau karyawan kita. Lalu apakah dengan meluangkan waktu untuk break sejenak akan mengakibatkan kerugian yang besar bagi bisnis kita?.
Jika Anda masih belum yakin dengan hal tersebut, hal-hal berikut ini bisa jadi pertimbangan Anda:
1. Jangan terlalu serius.
Tentu saja bisnis kita adalah hal yang penting. Namun, bisnis adalah dimana Anda menghasilkan uang dan menafkahi keluarga serta menggaji karyawan. Tapi ini hanyalah bisnis, bukan kehidupan seperti yang diyakini banyak orang. Jangan terjebak pada pemikiran bahwa semua hal adalah penting. Kehidupan lebih dari sekedar bisnis. Buatlah bisnis berjalan pada perspektif yang telah ditetapkan, sehingga Anda dan tim akan lebih bisa menikmatinya.
2. Tersenyum.
Hal yang sangat sederhana bukan? Tapi hanya sedikit orang yang bersedia melakukannya. Coba dan lihat jika hal sederhana tersebut dapat membuat Anda merasa lebih baik, lebih menyenangkan. Dan itu akan membuat bisnis lebih menyenangkan bagi Anda dan orang-orang di sekitar Anda .
3. Lepaskan stres.
Belajar melepaskan stress saat ritme bisnis semakin padat. Berjalan-jalan di taman menikmati udara segar, bercakap-cakap dengan teman, dan bersilaturahmi. Lepaskan semua beban tekanan yang ada. Ini tidak hanya membuat bisnis Anda lebih menyenangkan, tapi juga membuat Anda menjadi semakin sehat.
4. Fokus pada orang dan hubungan.
Membangun hubungan dengan anggota tim, klien, dan kolega. Dengan demikian akan membuat bisnis terasa seperti kebersamaan informal dengan teman daripada kerja. Luangkan waktu untuk berbicang hal-hal ringan diluar kerja. Berbagi cerita hidup, mengenal dengan baik orang-orang yang bekerja dengan Anda. Ingatlah bahwa orang-orang dalam kehidupan Anda selalu lebih penting daripada bottom line bisnis Anda.
5. Menciptakan hal yang menyenangkan.
Adanya jokes di tempat kerja akan membuat tempat kerja menjadi lebih menyenangkan. Cari sisi humor dari kesalahan yang terjadi. Berbagi jokes yang tepat di saat yang tepat pula.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Hardiness Research di Univesity of Chicago, menyatakan perlunya interaksi sosial yang dapat membuat karyawan merasa menjadi bagian yang penting di perusahaan. Dengan adanya interaksi ini akan meningkatkan kesediaan mereka untuk terbuka, jujur, dan bisa merasakan suka dan duka yang dialami rekannya (dan juga perusahaan). Hal lain yang patut diingat adalah ketika Anda bekerja dengan seseorang yang memiliki selera humor, maka Anda akan merasa tercerahkan, merasa lebih bahagia, dan merasakan kepuasan dari hasil kerja Anda. Hasilnya, tanpa Anda mintapun, produktivitas akan meningkat.
“ Mengabaikan humor sebagai bagian penting dari bisnis akan mengakibatkan 1) tingkat stress kerja yang tinggi, 2) komunikasi yang buruk, 3)moral yang rendah, 4) ketidakhadiran/mangkir, 5) turn over tenaga kerja yang tinggi, 6) produktivitas yang buruk, 7) dan layanan produk dan jasa yang rendah (Humor: The Fun Side of Business, James Poon Teng Fatt, 1998).
Teori X dan Y Douglas McGregor menjelaskan mengenai humor dan fun di bisnis dan tempat kerja. Apa saja keuntungannya?
1) Meningkatkan kemampuan dalam menangani absurditas dalam organisasi bisnis
2) Mengurangi tekanan, amarah, dan kekesalan yang seringkali menganggu
3) Membantu memecahkan masalah
4) Menunjukkan sisi lain dari para kerja, menunjukkan sisi humanis mereka daripada sebagai mesin kerja.
5) Menciptakan personalisasi di lingkungan kerja, dan menciptakan perasaan “seperti di rumah” di tempat kerja mereka. .
6) Meningkatkan semangat dan energi
7) Meningkatkan motivasi
8) Merangsang kreatifitas (hasilnya akan meningkatkan kinerja dalam melakukan tugasnya).
9) Menciptakan kerja tim yang semakin kompak (dengan kemungkinan dapat membantu orang lain dan ada yang men-support kita)
10) Membantu menetapkan pengertian yang lebih baik antar pekerja yang meningkatkan komunikasi dan toleransi terhadap perbedaan.
Lakukan yang terbaik untuk bisnis Anda. Orang akan melihat bahwa Anda tidak hanya selalu serius, bekerja keras, dan fokus, tapi juga tahu kapan dan bagaimana melepaskan semua tekanan dan membuat bisnis menjadi lebih menyenangkan.
BUSINESS CAN BE FUN! Don’t just think about it, DO IT!
Oleh: Iien
Referensi:
https://www.coursepark.com
https://psychologyforbusiness.com