Krisis tak selalu membuat bisnis yang dijalankan menjadi terpuruk. Sebaliknya, krisis malah dapat menjadi momen yang tepat untuk bertahan asal dapat menyiasatinya.Terus berinovasi dan kreatif adalah kunci utama untuk lolos dari krisis.

Jika ada sebagian pelaku bisnis yang pesimis dalam menghadapi krisis ekonomi global saat ini, tapi tidak bagi PT Zahir Internasional yang sukses mengembangkan software akuntansi dengan merek Zahir Accounting. Perusahaan yang tiga kali berturut-turut meraih APICTA Award (Asia Pacific Information and Communication Technology Award) ini justru tetap optimis pada tahun 2009.

“Kami yakin mampu meraih sukses penjualan di tahun 2009. Kami mematok target kenaikan jumlah pelanggan sebesar 300 persen, dari 7.500 usaha kecil dan menengah (UKM) di tahun 2008 menjadi 30.000 UKM di tahun 2009,” jelas Chairman PT Zahir Internasional, Fadil Fuad Basymeleh.

Menurut Fadil, krisis keuangan global yang bermula dari ambruknya perbankan di Amerika Serikat karena kredit di sektor perumahan, justru membuka peluang bisnis yang makin besar. “Kalau kita melihatnya dengan positif, seharusnya produsen IT lokal malah dapat melihat potensi pasar yang sangat besar,” ungkap Fadil yang menyelesaikan S1 nya di ITB Bandung.

Lebih lanjut dijelaskan Fadil, hadirnya software akuntansi yang mereka kembangkan adalah untuk menjembatani para UKM yang memerlukan software akuntansi. Keterbatasan biaya dalam penyediaan teknologi informasi (TI) memang menjadi kendala bagi UKM. Namun, software akuntansi merek Zahir sangat terjangkau dari sisi harga.

UKM memang menjadi target pasar Zahir sejak awal. “Umumnya UKM tidak memiliki pembukuan yang baik. Akibatnya, walaupun bisnisnya bagus dan punya prospek cerah, mereka seringkali kesulitan saat berhadapan dengan bank,” Ujarnya.

Lebih dari itu, software yang memperoleh Penghargaan Best og The Best Software 2003 dari Presiden RI, Best Enterprise 50 dari Majalah SWA 2006, dan Juara I Teknopreneur Award 2008 ini ditujukan untuk membantu para pengusaha UKM mengambil keputusan. “Zahir Accounting akna sangat membantu para pengusaha mengambil keputusan bisnis karena Zahir Accounting bukan sekadar software akuntansi, melainkan Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan (Decision Support System),” Kata Fadil.

Zahir merupakan aplikasi produk lokal dengan kualitas yang telah teruji. Harga Software lokal umumnya relatif lebih terjangkau dibanding software buatan asing. Zahir Accounting tersedia dalam paket beli putus dan sistem sewa yang baru diluncurkan Desember 2008 lalu. Di tengah kondisi krisis saat ini, membeli produk TI merupakan keputusan yang sulit. Hal inilah yang mendorong diluncurkannya Zahir Merdeka yang menerapkan sistem sewa (voucher prabayar). dengan cara sewa, maka investasi software-nya jadi sangat murah.

Zahir Merdeka hadir dengan empat pilihan Edisi yaitu Edisi Small Business Accounting dijual Rp 34 ribu, Edisi Flexy Money Rp 103ribu, Flexy Trade Rp 137ribu, dan Edisi Personal juga Rp 137ribu.

Zahir telah dikembangkan lebih dari 12 tahun. dimulai dari Zahir versi 1,0 sebagai produk perdana, dan tahun 2006 kembali diluncurkan Zahir Versi 5,0 Software Zahir dijual dengan harga yang sangat affordable mulai Rp 1juta sampai Rp 15juta. Zahir Accounting sudah diaplikasikan oleh lebih dari 7.500 perusahaan kecil dan menengah, baik lokal maupun yang berafiliasi dengan perusahaan mancanegara.

ke depan, Zahir akan membuka channel-channel di bidang pemasaran dan membuka peluang bisnis untuk menjadi reseller Zahir Accounting di seluruh Indonesia. Zahir juga membuka peluang bisnis sebagai partner pelatihan Zahir Accounting di berbagai kota. “Kami optimistis mampu meraih pertumbuhan rata-rata 50 persen per tahun,” pungkas Fadil.

Sumber: Property & Bank | edisi 047 2009