Tim zahir yang saya hormati, 1.Bagaimana bila kita melakukan penjualan sdangkan kita tidak stok, tidak ada dalam persediaan, karena barang tsb kita beli langsung kita jual lagi, bagaimana penginputannya, lalu hubungannya dengan persediaan gimana, apa perlu kita rekam di persediaan dulu? 2. Bisakah kita menulis piutang usaha personal yang berhutang kepada perusahaan, tanpa adanya transaksi jual beli antara dia dan perusahaan?karena setting di SBA selalu mengacu pada transaksi Terima kasih
Terima kasih atas pertanyaannya, 1. Jika transaksi tidak mengakui adanya persediaan, dimana produk yang dibeli kemudian langsung dijual, maka ketika [...]

